Dihuni Puluhan Ribu Orang, Inilah 7 Kota Bawah Tanah Kuno Paling Misterius Yg Terungkap Bencana Alam

Thumbnail

**Dihuni Puluhan Ribu Orang, Inilah 7 Kota Bawah Tanah Kuno Paling Misterius yang Terungkap Bencana Alam**

Dalam penemuan mengejutkan yang mengguncang dunia arkeologi, tujuh kota bawah tanah kuno telah terungkap dari kedalaman bumi, menunjukkan kejeniusan manusia purba dalam menghadapi bencana alam. Kota-kota ini, yang diperkirakan dihuni oleh puluhan ribu orang, menyimpan rahasia peradaban yang hilang dan arsitektur yang menakjubkan.

Di Kapadokia, Turki, jaringan kota bawah tanah yang luas dan rumit ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 1972. Dengan kedalaman mencapai 113 meter dan luas 450.000 meter persegi, kota-kota ini memiliki sistem ventilasi yang canggih dan ruang penyimpanan makanan yang menunjukkan tingkat organisasi yang luar biasa. Penemuan artefak terbaru memperkirakan bahwa pembangunan kota-kota ini dimulai sekitar 1800 SM, jauh lebih tua dari yang sebelumnya diperkirakan.

Kota bawah tanah Derin Kuyu, yang dapat menampung hingga 20.000 orang, memiliki 18 lantai dengan fasilitas lengkap, termasuk tempat ibadah dan kandang hewan. Sementara itu, Farziia di Georgia, yang dipahat langsung ke tebing, pernah menjadi tempat perlindungan dari invasi Mongol dan kini menjadi situs ziarah yang populer.

Hipogeum Hal Saflieni di Malta, yang berusia lebih dari 5.000 tahun, mengungkapkan kompleksitas ritual keagamaan dan praktik pemakaman masyarakat kuno. Di Prancis, kota bawah tanah Nors menjadi tempat perlindungan dari serangan Viking dan Perang Dunia, menunjukkan ketahanan masyarakat dalam menghadapi ancaman.

Kota Owi di Persia dan Mesa Verde di Amerika Serikat juga menambah daftar kota misterius ini, masing-masing memiliki desain yang rumit dan fungsi yang beragam. Penemuan ini tidak hanya menyoroti kemajuan arsitektur tetapi juga keberanian manusia menghadapi bencana dan ancaman.

Dengan setiap penemuan baru, misteri kota-kota bawah tanah ini semakin mengundang rasa ingin tahu dan kekaguman, memberikan wawasan berharga tentang kehidupan masyarakat kuno yang telah lama terlupakan.